Sunday, May 26, 2024

JOKOWI BERHASIL TINGKATKAN PERTUMBUHAN EKONOMI NASIONAL


 Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal I 2024 mencapai 5,11 persen secara tahunan atau year on year (yoy), namun menurun 0,83 persen secara kuartalan (quarter to quarter/qtq).

Realisasi pertumbuhan ekonomi secara tahunan tersebut lebih tinggi dibandingkan kuartal I 2023 sebesar 5,03 persen (yoy), dan lebih tinggi jika dibandingkan kuartal sebelumnya yang mencapai 5,04 persen (yoy).

"Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada triwulan I 2024 bila dibandingkan triwulan I 2023 atau yoy tumbuh sebesar 5,11 persen," kata Plt Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti dalam konferensi pers di Kantor Pusat BPS, Senin (6/5).

Sebelumnya, Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani masih optimistis pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal I 2024 berada di kisaran 5 persen (yoy).

Sri Mulyani mengatakan, proyeksi pertumbuhan ekonomi global menurut laporan terbaru International Monetary Fund (IMF) pada April 2024 akan relatif stagnan di tahun ini, yaitu pada level 3,2 persen (yoy).

"Kinerja perekonomian Indonesia masih cukup resilien, pertumbuhan ekonomi pada kuartal I 2024 diperkirakan akan tetap berada di atas 5 persen dan meningkat dibandingkan kuartal IV 2023," ujar Sri Mulyani saat Konferensi Pers KSSK II 2024, Jumat (3/5).

Optimisme tersebut didukung oleh permintaan domestik tetap kuat, baik sisi konsumsi pemerintah, maupun rumah tangga seiring dengan penyelenggaraan Pilpres 2024 yang menyebabkan beberapa belanja harus dilakukan front loading.

"Kebijakan APBN dengan menaikkan gaji ASN dan pensiunan, serta pemberian Tunjangan Hari Raya dengan tunjangan kinerja 100 persen, memberikan dukungan pada belanja pemerintah yang memperkuat belanja masyarakat," tutur Sri Mulyani.

No comments:

Post a Comment

Bandara IKN Akan Dibuka untuk Melayani Penerbangan Umum

  Bandara Internasional Nusantara, yang terletak di Ibu Kota Nusantara (IKN), akan segera dibuka untuk melayani penerbangan umum. Pembukaan ...