Proses pembangunan Ibu Kota Nusantara atau IKN Nusantara hingga saat ini terus berlanjut.
Pembangunan IKN Nusantara mengalami kemajuan yang positif dengan progres telah mencapai 80 persen.
Pembangunan di IKN Nusantara ini ditargetkan segera rampung agar bisa digunakan saat perayaan upacara HUT ke 79 RI.
Salah satu yang menjadi titik sentral pembangunan di IKN Nusantara ini adalah di kawasan Istana Presiden.
Di kawasan pusat pemerintahan Ibu Kota Nusantara ini, proyek pembangunan kantor presiden masih berlangsung.
Bangunan ini memiliki luas 11.200 meter persegi dan tinggi 83,50 meter.
Dengan desain megah, bangunan ini memiliki sayap Garuda yang melambangkan keagungan dan kewibawaan.
Terbuat dari baja tahan karat, bangunan ini memiliki lapisan permukaan pelindung untuk melawan korosi, sehingga diharapkan dapat bertahan lama.
Bangunan berstruktur baja ini disebut juga tahan akan cuaca yang akan ditempati menjelang perayaan HUT ke 79 RI di IKN Nusantara.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono, menyebutkan bahwa proyek ini meliputi berbagai pekerjaan seperti arsitektural, penataan interior, dan landskap.
"Pekerjaan arsitektural termasuk area drop off, lobi belakang, lobi utama, ruang rapat kabinet, ruang tunggu peserta rapat, dan ruang kerja presiden," katanya disadur AyoBandung melalui YouTube Kompas pada Kamis, 09 Mei 2024.
Menurutnya, seluruh material interior berasal dari produk lokal, kecuali beberapa elemen yang didatangkan dari luar negeri.
Satu fitur menariknya adalah bilah selubung Garuda, yang terdiri dari 4.661 unit dan memakan waktu 15 bulan untuk dipasang dan disetel.
No comments:
Post a Comment